Isnin, 14 April 2014

Q: seorang asbab bisa mencapai maqom makrifat?

Triko Widardo
Ijin bertanya abah. .Apakah seorang asbab bisa mencapai maqom makrifat? salam kangen dan hormat saya Abah. .
============================
bisa..... Banyak para nabi dan wali juga asbab..... Berkeluarga dan bekerja.....

Namun umumnya mereka memasuki asbab setelah selesai lelaku dalam tajridnya......

Fungsinya berkeluarga juga sebagai contoh cara berkeluarga dan membina keluarga yg baik.....

Walau memang tdk semua nabi/wali berhasil berkeluarga dgn baik, contohnya spt nabi luth yg gagal membina istrinya, nabi nuh gagal membina anaknya dsb....

Adalah keadaan masing2 berbeda2 ceritanya.....

Makrifatullah terletak dalam ketajaman mata rasa dan telinga rasa, mengerti dan memahami "rasa Tuhan" dengan benar....

Sampai pada derajad shiddiqin..... Yaitu mengerti kebenaran...... Perilakunya benar, mata pencahariannya benar, perasaannya benar, fikirannya benar, tujuannya benar, niatnya benar, perkataannya benar, pendengarannya benar, ibadahnya benar dst....