Isnin, 1 November 2010

asal usul hari minggu

"Asal-usul hari minggu" (ini kan minggu ya).

Tadinya ia d sebut hari ahad lalu b`ubah sebutannya jadi minggu dan d
terima secara resmi dalam kalender kita (kok bisa b`ubah namanya ya).
Nama hari sebenarnya adalah nama angka yang dimulai dari 1 (ahad), dua
(isnain), tiga (salasa), 4 (arba`a) dst sampai hari sabtu.

Khusus untuk hari jum`at namanya tidak mengikuti nama angka. tapi
"jum`at" b`arti "b`kumpul", sebab pada hari jum`at lah diciptakan
makhluk yang b`nama manusia,pd hr jumat jg manusia dimusnahkan (kiamat),
pd hr jum`at jg manusia akan d bangkitkan,pd hr jumat jg manusia
dikumpulkan pada hr kiamat.

Hitungan hari tersebut mengikuti hitungan penciptaan langit dan bumi,
yang dilakukan dalam 6 hari (fase). untuk hari ke 7 yaitu hari sabtu
adalah penambahan 1 hari yaitu hari di mana Allah bertahta di atas Arsy
dan mengangkat DiriNya sebagai Raja Diraja Atas segala sesuatu. maka
pada hari itulah diperintahkan kepada bani Israil untuk beribadah dan
dilarang bekerja.

Apa yg terjadi dengan ahad kok akhirnya jadi minggu?

perubahan tersebut terjadi pada masa-masa masuknya orang eropa ke
Indonesia yang disertai dengan para misionaris gereja untuk menyebarkan
agama nasrani. Tersebutlah seorang pendeta yang b`nama "Dominqous"
(dibaca - dominggus), sang misionaris tersebut menyebarkan agama nasrani
dan berkhotbah pada hari ahad, sehingga menjadi lazim dalam masyarakat
pd waktu itu untuk mengatakan hari ahad sebagai hari "Minggus" yang
maksudnya adalah hari dimana pendeta dominqous berkhotbah.Lama-kelamaan
berubahlah hr "ahad" mnjdi hari "minggu" spt skrng ini.

Jika 1 minggu ada 7 hr, dan satu hari (ahad) tlh brbah, berarti ada 1/7 yang brubah.

"Believe it or not" 1/7 dari penduduk Indonesia akan beragama nasrani, (silahkan cek data sensus, jika kurang percaya).


sumber :  https://www.facebook.com/photo.php?fbid=163854340301816&set=a.163181650369085.33361.100000317539412&type=1