September 13 via mobile
Tiada
mungkin ada sesuatupun yang berjarak dari Allah, sebab tatkala ada yang
berjarak, maka tak bisa dikatakan Allah meliputi segala sesuatu, karena
adanya jarak itu adalah bahwa ada sesuatu yang tidak diliputi oleh
Allah........Bukankah sudah saya terangkan tentang singkon, menjadi tepung, menjadi roti, menjadi tahi, bahwa atomnya atau dzatnya adalah itu itu saja, hanya tampilan wujud rupanya yang dinamis berubah ubah.........
DzatNYA segala sesuatu itu satu, tampilannya lah yang berubah ubah, perubahan tampilan itulah sifat namanya, proses perubahannya itulah af'al namanya, setiap tampilan demi tampilan itu memiliki nama, itulah asma' namanya......
Cari apalagi dalam hidup ini kalau demikian???...... wong semuanya sudah manunggal sejak dahulu kala dengan Allah......
yah cari selamet sendiri sendiri atau berombongan rombongan, karena adanya aturan semesta yaitu robbul alamin, yang tidak bisa dilanggar.......... maka terbaik adalah mengikuti alunan aturan semesta itu......... indah, sunyi tanpa berisik tanpa kegaduhan, sama senang, sama tenang, sama enaknya kita semua........